Tour de Ijen
kembali di gelar. Berbeda dengan tahun lalu yang berlangsung dalam tiga etapa, kompetisi
balap sepeda internasional Tour de Ijen tahun ini bertambah menjadi empat
etapa. "Tahun ini etapenya lebih banyak," kata Kepala Dinas Pemuda
dan Olahraga Banyuwangi, Ahmad Khaerullah, Kamis, 18 Juli 2013.
Para
pembalap akan menempuh jarak sepanjang 620 kilometer. Etape pertama akan
menempuh rute mulai dari kantor Pemerintah Daerah Banyuwangi-Pulau Merah sejauh
180 kilometer. Etape kedua mulai Kecamatan Jajag hingga Kecamatan Genteng
sepanjang 120 km.
Pada etape
ketiga, pembalap menempuh jarak 190 km dengan rute Kecamatan Kalibaru-Gunung
Ijen. Jalur etape ketiga ini merupakan yang terpanjang sekaligus menjadi ikon
balap sepeda yang dimulai 2012 lalu. Sedangkan etape keempat, pembalap
menjalani rute sirkuit race. Pembalap harus berputar selama 12 kali dengan
jarak 130 km.
Kompetisi
ini akan digelar pada 2-5 November 2013 mendatang. Pemerintah Banyuwangi
menargetkan 20 tim luar negeri ikut dalam kompetisi yang berbiaya Rp 4 miliar
dari APBD ini. "Setiap tim terdiri dari sembilan pembalap," kata
Khaerullah.
Menurut
Khaerullah, sesuai pembicaraan bersama Ikatan Sepeda Indonesia (ISI), Tour de
Ijen akan dikemas dalam Indonesia Grand Bike yang terdiri atas Tour de Jawa
Barat, Tour de Indonesia, dan Tour de Bali.
Tour de Ijen
dilaksanakan pertama kali pada 2012 lalu. Sebanyak 24 tim balap sepeda asing
dan nasional berlaga, di antaranya dari Kazakstan, Uzbekistan, Uni Emirat Arab,
Australia, Malasyia, serta Hong Kong. Balap sepeda ini menempuh tiga etape
dengan total lintasan sepanjang 382,1 kilometer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar